PENILAIAN AKHIR SEMESTER 


“Assalaamu ‘alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh”
Selamat datang di Blog kami, semoga bermanfaat😘
Berikut ini adalah video pembukaan dari kami, Sangga 22
Mentor : Amalia Hibatul W


5 Fakta Baden Powell, Bapak Pramuka Sedunia

Robert Baden Powell, nama ini tentu nggak asing ya di telingamu, terlebih buat kamu yang aktif diberbagai kegiatan Pramuka. Ya, Baden Powell adalah Bapak Pramuka Sedunia, yang juga seorang letnan satu umum tentara Inggis dan penulis.

Lewat bukunya Scouting for Boys yang diterbitkan padda tahun 1908, ia mengajarkan banyak hal tentang gerakan kepanduan, yang kini telah diikuti dan diterapkan banyak orang diseluruh dunia. Mau tahu lebih jauh tentang sosok Baden Powell? Simak lima fakta tentangnya berikut ini,

1. Karier Militer

Baden Powell mengggeluti kariernya sebagai tentara militer Inggris selama puluhan tahun. Menduduki posisi dua teratas saat ujian tentara, diusia 26 tahun, ia pun telah menjadi pemimpin diusia muda.

2. Menjadi Mata-mata
Sepanjang karier militernya, Boden Powell pernah bekerja sebagai mata-mata,ia pergi ke Jerman, Austria, dan Rusia untuk belajar tentang kemajuan teknologi dan militer terbaru.
3. Mendirikan Pramuka
Bukan hal yang mudah mendirikan grakan Pramuka di tengah kesibukan Baden Powell di militer.
Visinya untuk kepramukaan sangat dipengaruhi oleh tiga orang sezamannya, William Smith, Ernest Thompson Seton, dan Dan Beard.

4. Mengundurkan Diri dari Angkatan Darat untuk Gerakan Kepanduan Internasional
pada tahun 19100 Baden Powell mengundurkan diri dari Angkatan  Darat dan menjadi menjadi ketua Komite Pelaksana Gerakan Pemanduan. Baden-Powell melakukan perjalanan secara ekstensif untuk mempromosikan kepramukaan, termasuk perjalanan ke Amerika Selatan, Rusia, Kanada, dan Hindia Barat.
5. Kolaborasi Bersama Istri
Perjuangan Baden Powell menyebarkan gerakan kepanduan ini tak sendirian. Besama sang istri Olave St. Clair Soames dan adiknya Agnes Baden-Powell, mereka begitu aktif memberikan bimbingan untuk Gerakan Kepanduan dan Kepanduan Putri, sampai akhirnya Baden Powell meninggal di Nyeri, Kenya pada tahun 1941.

Berikut ini adalah video harapan kami untuk PRAMUKA SMAN 13 Kab. Tangerang untuk kedepannya, kalau kesamping dikit gapapa. hehe


Terimakasih telah meluangkan waktunya untuk melihat blog kami, semoga dapat bermanfaat bagi nusa bangsa dan agama. Kekurangan datangnya dari anda, kelebihan datangnya dari kami. Kalau kurang ga lebih, kalau lebih ambil aja
Wabillahi taufik walhidayah wassalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh
SALAM PRAMUKA




Komentar